Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Radio Script - Australia Dukung Perbaikan Infrastruktur Jalan di Indonesia Timur

Transkrip program Radio Kookaburra:
Australia Dukung Perbaikan Infrastruktur Jalan di Indonesia Timur

Pengantar: Mubarok, Kedutaan Besar Australia
Pembicara: Ir Djoko Kirmanto, Menteri Pekerjaan Umum; Drs Cornelis M H, Gubernur Kalimantan Barat; Mr Bill Farmer, Duta Besar Australia untuk Indonesia

Download file MP3


MUBAROK: Waktu perjalanan akan segera berkurang dan keamanan jalan akan meningkat bagi pengguna jalan raya di Kalimantan Barat, yang sebagian besar mendapatkan perbaikan signifikan melalui dukungan dana dari Australia.

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Bill Farmer, bersama Menteri Pekerjaan Umum, Ir Djoko Kirmanto, dan Gubernur Kalimantan Barat, Drs Cornelis M H, baru-baru ini meluncurkan proyek perbaikan jalan di jalur Pontianak–Tayan.

Gubernur Cornelis dalam sambutannya mengatakan, jalan sepanjang 31,5 kilometer tersebut adalah sarana penghubung yang penting di Jalur Trans Kalimantan bagi perkembangan ekonomi Indonesia.

DRS CORNELIS M H: Dengan terbangunnya jembatan Tayan ini, jalan lintas Kalimantan poros selatan secara keseluruhan dapat ditempuh dengan waktu yang lebih singkat karena tidak lagi melalui penyeberangan ferry di Tayan, serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di sepanjang ruas jalan ini khususnya dan masyarakat Kalimantan Barat pada umumnya.

MUBAROK: Proyek ini merupakan salah satu dari 20 proyek perbaikan jalan dan jembatan di sembilan provinsi di Indonesia timur yang didanai oleh pinjaman sebesar A$300 juta dan bantuan hibah sebesar A$30 juta dari Australia untuk Indonesia.

Menteri Pekerjaan Umum Ir Djoko Kirmanto memberikan keterangan kepada wartawan di Pontianak, bersama Duta Besar Australia dan Gubernur Kalimantan Barat.

IR DJOKO KIRMANTO: Pinjaman kredit lunak dari Pemerintah Australia untuk pembangunan jalan-jalan nasional untuk Indonesia bagian timur termasuk dari Kalimantan, Bali, NTB, Sulawesi. Dan pinjaman ini memang sangat lunak yaitu dengan bunga nol persen dengan grace period 10 tahun.

Grace period itu adalah tenggang waktu dimana kita baru mengangsur. Jadi kita baru mengangsur pada tahun ke-sebelas, selama empat puluh tahun.

MUBAROK: Infrastruktur yang memadai sangat penting bagi pembangunan sosial dan ekonomi. Australia berkomitmen untuk mendukung upaya-upaya Indonesia dalam memperbaiki jalan-jalan utama untuk kemakmuran Indonesia.

Duta Besar Australia Bill Farmer menjawab pertanyaan wartawan tentang komitmen Australia tersebut didampingi Menteri Pekerjaan Umum Ir Djoko Kirmanto.

BILL FARMER: Australia adalah negara tetangga dan sahabat. If Indonesia is prosperous, Australia is happy.

IR DJOKO KIRMANTO: Jadi, kalau kita makmur, Australia juga happy [senang].

MUBAROK: Dengan dukungan hibah berupa rancang bangun bermutu tinggi dari Australia, proyek jalan raya ini akan menunjukkan bahwa pendekatan baru terhadap rancangan, kontrak, dan konstruksi akan memperpanjang umur jalan dan memberikan nilai yang lebih baik.

Selama empat tahun masa konstruksi, program pembangunan jalan tersebut secara keseluruhan diperkirakan akan membuka lebih dari 5.000 kesempatan kerja dalam bidang konstruksi.

Dukungan Australia ini adalah bagian dari Kemitraan Australia Indonesia senilai A$2,5 miliar yang berlangsung selama lima tahun.

[Kookaburra tune]

Terima kasih kepada anda yang telah menjawab quiz SMS periode lalu tentang jumlah penduduk Muslim di Australia. Jawaban yang benar adalah B. 400 ribu, dan pemenangnya adalah: HARTINI dari Tuban, ARBIANSYAH dan Mahar, ROMA dari Banyuwangi, IRUL dari Tuban dan YUNI TOME dari Flores.

Pertanyaan quiz untuk periode ini adalah sebagai berikut: Apakah nama senjata berburu tradisional Australia yang bisa kembali bila anda lemparkan?

Jawaban dikirim melalui SMS ke 08 111 492 452 dengan format: Jawaban, Nama, Usia, Pekerjaan dan Alamat anda.

Jawaban ditunggu hingga 27 Mei 2010 dan akan diundi. Pemenang akan mendapatkan bingkisan dari Kedutaan Besar Australia.

April 2010
RS100418