Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Radio Script - Seminar Teknologi Informasi Cloud Computing

Transkrip program Radio Kookaburra:
Seminar Teknologi Informasi Cloud Computing

Pengantar: Mubarok, Kedutaan Besar Australia
Pembicara: Indra Utoyo, Direktur Teknologi Informasi PT Telkom Indonesia; Julianne Merriman, Komisaris Perdagangan Senior Australia

Download file MP3


MUBAROK: Penggunaan Facebook dan Google adalah beberapa contoh cloud computing sebagaimana disampaikan Direktur Teknologi Informasi PT Telkom Indonesia. Cloud computing atau pemanfaatan teknologi komputer berbasis internet merupakan trend yang sedang mengemuka di arena teknologi informasi dan komunikasi (ICT).

Dalam dunia bisnis, cloud computing menawarkan solusi teknologi berkualitas tinggi yang tepat waktu, hemat biaya, dan sangat cepat dalam merespon kebutuhan usaha. Pelanggan tidak perlu membangun jaringan sendiri tetapi cukup membayar biaya berlangganan.

Sebuah seminar yang diselenggarakan di Kedutaan Besar Australia di Jakarta baru-baru ini membahas tentang cloud computing dan pengaruhnya dalam praktik-praktik bisnis di seluruh sektor industri di Indonesia.

Direktur IT PT Telkom Indonesia, Indra Utoyo, adalah salah seorang pembicara pada seminar itu. Ia menjelaskan bagaimana cloud computing diterapkan di kalangan bisnis.

INDRA UTOYO: Kalau untuk enterprise, dia akan mulai dari infrastucture as a service. Dia tidak usah invest hardware, dia membawa aplikasinya sendiri. Itu biasanya untuk yang segmen big enterprise [perusahaan besar].

Kalau yang small/medium [perusahaan kecil/menengah], biasanya relatif IT-nya tidak mau pusing, sampai ke aplikasinya.

MUBAROK: Meskipun demikian, satu hal yang perlu diperhatikan dalam memanfaatkan sistem cloud computing adalah keamanan. Menurut Pak Indra, perusahaan dalam hal ini biasanya menerapkan sistem cloud computing secara bertahap.

Sementara itu, Australia merupakan pasar teknologi informasi dan komunikasi terbesar kelima di kawasan Asia Pasifik dan terbesar keempatbelas di dunia dengan nilai hampir A$100 miliar atau setara dengan nilai gabungan pasar ICT Hong Kong, Indonesia, Malaysia dan Singapura.

Di Australia, teknologi informasi dan komunikasi (ICT) adalah salah satu bidang yang terwakili dengan kuat di hampir seluruh perguruan tinggi dengan berbagai program yang menawarkan fasilitas dan infrastruktur yang canggih.

Julianne Merriman adalah Komisaris Perdagangan Senior di Kedutaan Besar Australia.

JULIANNE MERRIMAN: We undertake a very active program of education and….

TERJEMAHAN: Kami menyelenggarakan program pendidikan dan promosi yang sangat aktif. Seminar hari ini adalah salah satu contoh dari sekian lokakarya yang kami selenggarakan di Indonesia untuk menyoroti kemahiran Australia dalam bidang teknologi.

Kami juga melakukan kegiatan serupa di Australia. Kami berbicara tentang kesempatan dan keadaan pasar di Indonesia seproaktif mungkin.

MUBAROK: Komisi Perdagangan Australia atau Australian Trade Commission (Austrade) adalah badan promosi perdagangan dan investasi Pemerintah Australia. Tahun ini Austrade menandai ulang tahunnya yang ke-75 di Indonesia.

Austrade Indonesia memfokuskan diri pada banyak sektor di mana Australia memiliki kemampuan termasuk pendidikan, jasa keuangan, pertambangan, energi ramah lingkungan, infrastruktur, teknologi informasi dan komunikasi dan agribisnis.

[Kookaburra tune]

Terima kasih kepada anda yang telah menjawab quiz SMS periode lalu tentang nama lembaga penyiaran publik atau public broadcaster di Australia. Jawaban yang benar adalah ABC atau Australian Broadcasting Corporation, dan pemenangnya adalah: FLORENSIA EKA RISKA dari Ende Flores, NOVIANI NURJANAH dari Palangkaraya dan LIVIYA dari Kota Pariaman.

Pertanyaan quiz untuk periode ini adalah sebagai berikut: Apakah nama mata uang Australia?

Jawaban dikirim melalui SMS ke 08 111 492 452 dengan format: Jawaban, Nama, Usia, Stasiun Radio, Pekerjaan dan Alamat anda. Jangan lupa mencantumkan alamat lengkap anda.

Jawaban ditunggu hingga 28 April 2011 dan akan diundi. Pemenang akan mendapatkan bingkisan dari Kedutaan Besar Australia.

Maret 2011
RS110312